7 Manfaat Air Tanah Untuk Kehidupan Manusia
Air adalah salah satu kebutuhan utama bagi semua mahluk hidup selain udara dan makanan. Sebagian besar air yang kita konsumsi setiap hari berasal dari tanah dan disebut air tanah (baca juga: Jenis-Jenis Air). Unesco pernah menjelaskan bahwa keberadaan air bawah tanah jauh lebih banyak daripada air permukaan. Air dari air hujan dan air permukaan diserap oleh tanah melalui celah-celah batuan untuk mencapai muka air tanah.
Air tanah sendiri terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu air tanah dalam (artesian) dan air tanah dangkal. Kita dapat menemukan air tanah yang dangkal ketika kita menggali sumur. Sedangkan penampakan air bawah tanah dalam berupa mata air, air artesis, sungai bawah tanah dan geyer. Air tanah yang melimpah memiliki banyak manfaat bagi makhluk hidup, terutama bagi kehidupan manusia. Beberapa manfaat air tanah bagi kesehatan manusia adalah :
1. Memenuhi kebutuhan hidup
Kehidupan manusia tidak dapat dipisahkan dari air. Orang mungkin tidak makan untuk sementara waktu, tetapi orang bisa mati jika tidak minum air. Masyarakat menggunakan air tanah untuk minum, mandi, mencuci, memasak dan kebutuhan lainnya. Umumnya, setiap rumah dilengkapi dengan sumber air bawah tanah. Penduduk desa dapat membangun sumur tanah liat sedalam 5 sampai 15 meter. Kedalamannya tergantung di mana Anda tinggal atau kondisi tanah tempat sumur akan dibangun.
Tidak semua air yang dihasilkan dari sumber air bawah tanah atau sumur layak untuk dikonsumsi. Air tanah terkadang berbau dan keruh. Air tersebut tidak boleh dikonsumsi karena dapat menyebabkan penyakit seperti diare dan penyakit kulit. Agar hal ini tidak terjadi, kita harus memperhatikan letak gardan pengeboran. Lokasi sumur harus cukup jauh dari septic tank dan fasilitas pembuangan sampah.
2. Tempat Irigasi
Irigasi merupakan hal yang penting dalam pertanian. Jika curah hujan rendah, petani membutuhkan sistem irigasi untuk mengairi sawah (baca: Fungsi Air Hujan). Sistem irigasi harus didukung oleh ketersediaan air yang memadai. Salah satu solusi dari masalah ketersediaan air untuk irigasi adalah ketersediaan air tanah. Petani dapat menggali sumur dan memompa air dari sumur ke tanah dan mengangkutnya ke ladang mereka.
3. Pemasok air bersih
Manfaat lain dari air tanah adalah sebagai penyedia air bersih secara alami. Air tanah dibatasi oleh lapisan tanah dan dilindungi oleh batuan. Letaknya yang berada di dalam tanah, dan melewati beberapa bebatuan membuat air bawah tanah menjadi sumber air yang tidak perlu lagi disaring karena bebatuan di dalam tanah sudah menjadi penyaring alami tanah, sehingga kemurnian air bawah tanah lebih terjaga dan terjamin. Ciri-ciri airtanah yang baik dan bersih adalah airnya tidak keruh (bening), tidak berasa dan tidak berwarna, memiliki pH netral, kesadahan air rendah dan tidak mengandung bakteri berbahaya seperti bakteri E coli.
Sementara itu, air permukaan lebih rentan terhadap pencemaran air karena tidak dilindungi oleh sumber media lain. Namun, bukan berarti air tanah tidak bisa tercemar. Air tanah masih bisa tercemar jika manusia tidak cerdas dalam menjaga lingkungan.
4. Sebagai pembangkit tenaga Air (PLTA)
Seperti yang kita ketahui bahwa air merupakan salah satu pembangkit listrik atau biasa disebut PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air). Umumnya pembangkit listrik tenaga air menggunakan air bawah tanah berupa bendungan, danau atau sungai. Namun, ada juga pembangkit listrik tenaga air yang menggunakan air tanah sebagai sumber pembangkit listrik.
Misalnya di daerah Gombong Selatan. Masyarakat menggunakan air sungai bawah tanah untuk menghasilkan sumber listrik sendiri. Daerah ini belum terpengaruh oleh teknologi listrik dari PLN, sehingga warganya berinisiatif untuk menerangi rumahnya dengan membuat pembangkit listrik dari air di bawah sungai. Untuk membangun basis energi sendiri, warga dapat membangun pembangkit listrik atau power house yang berisi turbin, trafo dan generator. Aliran air bawah tanah dapat dipompa ke permukaan. Setelah itu, air dapat mengalir melalui pembangkit listrik dan akhirnya menjadi tenaga yang menggerakkan turbin untuk menghasilkan listrik.
5. Seperti laboratorium alam
Area air bawah tanah yang bisa dilihat dengan jelas adalah gua. Keberadaan sungai bawah tanah di dalam gua dapat dijadikan sebagai laboratorium alam oleh para peneliti. Lokasinya yang terbuka, membuat sumber air bawah tanah di dalam gua mudah untuk diteliti. Banyak hal yang bisa diuji oleh para ahli. Ini karena banyak hewan unik yang hidup di sungai bawah tanah. Bukan hanya organisme yang hidup di sungai bawah tanah yang bisa diuji. Gua yang melindungi sungai juga bisa dijelajahi. Menjelajahi goa berkaitan dengan geografi karena di dalam goa terdapat banyak bebatuan transparan seperti stalagmit dan stalaktit.
6. Tempat wisata
Bagi penggemar wisata alam dan wisata, air bawah tanah berupa sungai bawah tanah bisa dijadikan destinasi wisata yang unik. Wisatawan dapat melakukan berbagai kegiatan seperti arung jeram dan menyelam di sungai bawah tanah yang dalam. Salah satu sungai bawah tanah yang mulai dikelola adalah sungai di bawah salah satu gua di Provinsi Kalimantan Selatan.
7. Untuk memenuhi kebutuhan industri
Industri juga membutuhkan air sebagai bahan bakunya. Salah satu industri yang paling banyak menggunakan sumber daya air tanah adalah industri air minum dalam kemasan. Selain itu, industri lain seperti industri batik juga membutuhkan banyak air saat membuat kain batik. Pemenuhan kebutuhan air industri tidak lain adalah sumber air bawah tanah.
Demikian pembahasan tentang manfaat air bawah tanah. Ada banyak manfaat air bawah tanah yang selama ini dijelaskan dan tidak terdengar oleh orang-orang. Alangkah baiknya jika kita bisa melindungi air tanah dari polusi dan melestarikannya dengan melestarikan air tanah. Konservasi air tanah dapat dilakukan dengan membuat fasilitas penangkap air hujan dan mengurangi produksi limbah yang mencemari air tanah. Jika keberadaan air tanah tetap terjaga maka kehidupan kita sebagai manusia juga akan terjamin.
Tidak ada komentar untuk "7 Manfaat Air Tanah Untuk Kehidupan Manusia"
Posting Komentar