13 Fungsi Penghijauan Lahan dan Pengertiannya

Penghijauan adalah upaya untuk melindungi Bumi dengan menanam pohon di permukaan bumi (baca: permukaan bumi). Ada banyak pohon di muka bumi yang kita sebut hutan. Kita juga tahu bahwa pekerjaan atau manfaat hutan tidak dapat disangkal. Jika hutan memiliki manfaat atau fungsi yang signifikan, maka reboisasi juga akan sama. Bahkan penghijauan tidak hanya dilakukan pada areal yang luas, tetapi juga dapat dilakukan pada areal sekitar, seperti rumah dan pekarangan. Ternyata penghijauan memiliki banyak fungsi dan juga penting bagi Bumi. Beberapa kegiatan penghijauan antara lain sebagai berikut:

1. Mencegah banjir

Tugas pertama penghijauan adalah pencegahan banjir. Hal ini terlihat jelas dalam karya pohon. Rumput pada dasarnya adalah pohon. Pohon memiliki akar yang menyerap air dan menyimpannya di dalam tanah. Oleh karena itu, air yang terserap akan terperangkap di dalam tanah. Karena terbatas pada tanah, ini akan mengurangi risiko banjir. Air hujan dengan volume tinggi tidak akan terisi sehingga tidak terjadi banjir.

2. Melindungi hewan

Fungsi lain dari penghijauan atau penanaman pohon adalah untuk melindungi satwa. Banyak hewan bergantung pada pohon untuk kelangsungan hidupnya. Selain sebagai sumber makanan, pohon juga merupakan habitat bagi banyak spesies hewan. Oleh karena itu, jika kita menanam lebih banyak pohon, akan lebih banyak spesies atau hewan yang dilindungi, baik yang terlindung dari suplai makanan maupun yang terlindung dari tempat berteduhnya. Jenis-jenis lain yang harus dilindungi antara lain berbagai jenis burung, kera, dll. Sebagai sumber makanan, pohon juga berfungsi sebagai habitat berbagai jenis hewan. maka itu adalah dunia yang tidak ada

3. Sebuah tujuan wisata

Reboisasi menciptakan peluang untuk pariwisata. Kita tahu bahwa di Indonesia, salah satu jenis resort atau kawasan wisata adalah yang banyak ditumbuhi pepohonan. Seperti yang sudah disebutkan di dalam tas, pohon tidak hanya indah dipandang, tetapi juga dapat menyegarkan pikiran dan mata kita sehingga segar dan terhindar dari rasa lelah. Beberapa contoh pohon menarik yang sering dikunjungi adalah hutan, taman kota dan pegunungan.

4. Kurangi polusi udara

Penghijauan juga berperan sangat penting dalam membersihkan udara (baca: kualitas udara) di Bumi. Kita telah hidup di Bumi selama berabad-abad, selama berabad-abad kita telah menggunakan berbagai bahan bakar yang mencemari udara. Selain itu, pencemaran udara dapat disebabkan oleh berbagai jenis aktivitas manusia. Akumulasi polutan ini jika tidak dikurangi akan sangat berbahaya, baik bagi lingkungan maupun manusia. Cara lain untuk mengurangi polusi udara adalah dengan menanam lebih banyak pohon. Pohon yang melakukan fotosintesis akan menghasilkan oksigen yang sangat berguna bagi Bumi dan makhluknya.

5. Pemecah Angin

Pepohonan juga bisa menjadi cara untuk memecah angin. Angin yang menerpa pepohonan dapat mematahkannya sehingga tidak tumbang dan berbahaya.

6. Untuk mencegah erosi

Penghijauan dengan menanam pohon memegang peranan yang sangat penting dalam mencegah terjadinya erosi tanah. Ini akan lebih terasa di daerah miring. Akar pohon yang menahan tanah dengan kuat dapat melindungi tanah dari erosi. Hal ini akan sangat melindungi tanah dari erosi tanah, terutama yang disebabkan oleh limpasan air hujan.

7. Pusat perawatan

Ruang terbuka hijau dapat digunakan sebagai salah satu cara untuk menyembuhkan kesehatan, terutama yang berhubungan dengan pikiran. Orang yang bosan dengan suasana perkotaan seringkali mudah depresi. Hal ini dapat diatasi dengan mengunjungi daerah yang banyak pepohonan atau tanaman hijau. Dengan melihat pemandangan alam yang hijau, pikiran yang lelah akan tergantikan dengan pikiran yang jernih, sehingga jauh dari kata pusing.

8. Mencegah efek rumah kaca

Salah satu tugas terpenting reboisasi adalah mengurangi efek rumah kaca (baca: penyebab efek rumah kaca). Efek rumah kaca sebenarnya adalah keadaan di mana Bumi memiliki terlalu banyak gas yang dapat mengurangi sinar matahari (gas rumah kaca). Akibatnya, suhu di Bumi akan terasa lebih hangat. Dengan pohon-pohon yang menghasilkan oksigen di siang hari, keberadaan heat sink dapat dikendalikan untuk mencegah efek panas.

9. Menjaga kualitas air tanah

Penanaman pohon juga akan menjaga kualitas air tanah. Pohon melindungi kualitas air tanah melalui akarnya. Itu sebabnya kita sering melihat sumur yang airnya digunakan sebagai air minum dikelilingi pepohonan seolah-olah sumur itu dijaga oleh pohon-pohon besar yang akarnya lebat. Air tanah yang dipantau oleh akar pohon akan terlihat dan terasa lebih bersih daripada air tanah (baca: jenis air) yang tidak berada di sekitar pohon.

10. Lindungi sumbernya

Pohon juga bisa menjaga keberadaan sumur. Tak hanya mencegah banjir, akar pohon yang menyimpan air di dalamnya bisa menjadi penolong saat musim kemarau tiba. Air yang tersimpan di akar pohon bisa kita manfaatkan saat musim hujan. Dengan begitu Anda tidak akan kering karena dehidrasi. Selain itu, pepohonan juga dapat menjaga kebersihan mata air.

11. Menghias tempat

Apakah Anda setuju bahwa ruang hijau adalah ide yang bagus?  Ini adalah rahasia umum. Pemandangan pepohonan hijau sangat memanjakan mata dan menyegarkan pikiran kita, sehingga terasa lebih segar dibandingkan lingkungan buatan manusia.

12. Alat belajar

Selain sebagai tujuan wisata, penghijauan juga dapat menunjang kegiatan belajar. Anak-anak akan diajari cara merawat lingkungan dan betapa pentingnya pohon. Anak-anak juga bisa diajak menanam pohon bersama.

13. Lindungi Dunia

Pohon melindungi bumi, terutama dari gas rumah kaca yang dapat merusak lapisan ozon dan atmosfer bumi.

Itulah beberapa kegiatan penghijauan atau penghijauan di sekitar lingkungan kita. sebenarnya banyak sekali kegiatan penghijauan ini yang tidak bisa kami tinjau satu persatu karena terlalu banyak. Setelah mengetahui bahwa penghijauan memiliki banyak manfaat, saya berharap kita akan sadar dan berpartisipasi dalam gerakan hijau.

Tidak ada komentar untuk "13 Fungsi Penghijauan Lahan dan Pengertiannya"